- News
- Tingkatkan Kapasitas, PMR Wira SMA Negeri 1 Majenang Lakukan Kunjungan Belajar ke Markas PMI Cilacap
Tingkatkan Kapasitas, PMR Wira SMA Negeri 1 Majenang Lakukan Kunjungan Belajar ke Markas PMI Cilacap
- Diposting Oleh: widodo
- Selasa, 12 November 2024
Cilacap - Palang Merah Remaja (PMR) Wira Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Majenang, Cilacap melakukan kunjungan belajar ke Markas PMI Kabupaten Cilacap, Selasa (12 November 2024).
Kunjungan 39 orang anggota Unit PMR Wira SMA Negeri 1 Majenang dari kelas 10, 11, dan 12 itu untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman mereka terkait alur mekanisme donor darah, siaga bencana dan dasar dasar pertolongan pertama.
Didampingi Sony Kristianto, staf UDD dan R. EndroTeguh Kusumo, staf Markas PMI Kabupaten Cilacap mereka diajak berkeliling di Unit Donor Darah (UDD). Di UDD tersebut peserta belajar alur atau mekanisme donor darah.
Kegiatan dilanjutkan dengan simulasi Early Warning Early Action (EWEA) gempa dan tsunami. Disamping itu peserta juga mendapat materi pembelajaran dasar dasar pertolongan pertama.
Staf Markas PMI Cilacap, R. Endro Teguh Kusumo menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan permohonan dari Unit PMR Wira SMA Negeri 1 Majenang untuk bisa belajar terkait dengan mekanisme donor darah di Unit Donor Darah (UDD) Kabupaten Cilacap.
"Mereka mengikuti mekanisme donor darah mulai dari pendaftaran, pemeriksaan tensi, pemeriksaan HB, dan pemeriksaan golongan darah," katanya.
Setelah lolos, lanjut Endro, melakukan cuci tangan atau cuci lengan, kemudian diambil darahnya di ruang aktaf dan dilanjutkan ke ruang menu darah.
"Darah yang didonorkan akan diproses lebih lanjut. Ada pemrosesan akan terkait infeksi menular melalui transfusi darah dan terkait penyakit yang terkandung dalam darah, dilanjutkan di labotarium sampai darah itu siap untuk ditransfusikan kepada pasien. Itu kira kira gambarannya," bebernya.
Endro berharap dengan kunjungan belajar ini mereka (adik adik PMR Wira) itu bisa mensosialisasikan ke teman siswa, keluarga, tetangga, dan kerabat terdekat agar bisa tersosialisasikan masalah donor darah.
"Kunjungan belajar ini termasuk juga meningkatkan kapasitas mereka dalam kegiatan PMR di sekolah dengan materi materi yang ada 7 di PMR," katanya. //WD.